Universitas Terbuka (UT) lakukan kunjungan ke Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) untuk mendiskusikan persoalan evaluasi penjaminan mutu Program Studi Pascasarjana. Pihak UT menyatakan bahwa tujuan dari kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan lulusan pascasarjana khususnya Program Doktoral. FIA UI menyambut baik maksud kedatangan dari tim UT.

“Salah satu program pendidikan yang ditawarkan di FIA UI adalah program studi doktotr atau S3. Program doktor menjadi cost center, maka kita mengharapkan kontribusi keilmuan, minimal publikasi dari mahasiswa. FIA UI terus berusaha dan berinovasi untuk meningkatkan mutu atau pun kualitas lulusan kami termasuk lulusan program doktor FIA UI,” kata Dr. Fibria Indriati Dwi Liestiawati, S.Sos., M.Si., selaku Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan FIA UI.

Dalam diskusi tersebut, pihak UT turut mendiskusikan terkait persyaratan, jumlah, dan kualifikasi terkait tim promoro, penguji, serta pembahas disertasi setiap calon doktor. “Universitas Terbuka saat ini sedang menggencarkan langkah untuk menarik minat para calon mahasiswa program doktor. Selain itu, kami juga berharap bagi mahasiswa yang saat ini berkuliah, dapat memiliki motivasi yang kuat untuk menyelesaikan perkuliahannya dengan baik dan maksimal,” kata Dr. Susanti, M.Si. selaku Ketua Program Studi Doktor Administrasi Publik UT.

FIA UI, kata Dr. Fibria, mengharapkan kontribusi keilmuan, minimal publikasi dari mahasiswa. Namun, setelah kita lakukan identifikasi dan evaluasi, ternyata hal ini menghadapi berbagai halangan. Oleh karena itu, kita mengambil langkah berupa mengumpulkan mahasiswa, diskusi permasalahan apa yang dihadapi mahasiswa, dan ternyata adalah ketika pandemic mahasiswa mengalami keterbatasan pengumpulan data, sharing, bertemu dengan dosen pembimbing. Sehingga kami melakukan pendekatan dan memberikan motivasi mereka serta melakukan monitoring reguler untuk mendukung kelulusan setiap mahasiswa.

“Mahasiswa FIA UI khususnya mahasiswa program doktoral memiliki latar belakang keilmuan yang berbeda-beda seperti MIPA, kesehatan, teknik, filsafat, dan lainnya. Hal tersebut tentunya menjadi tantangan bagi promotor dan kopromotor untuk mengarahkan untuk menghasilkan publikasi yang berbasis ilmu administrasi. Oleh karena itu, untuk penerimaan, Program Pasca FIA sangat terbatas dengan promotor dan ko promotor jadi tidak bisa menerima lebih dari 16 mahasiswa/angkatan,” ucap Dr. Fibria.

Sebagai informasi, kegiatan diskusi ini berlangsung pada Kamis, 26 Januari 2023 di Ruang Rapat Utama Gedung M Lt.2 FIA UI. Turut hadir dari pihak UT yakni ‪Faizal Madya; Darwanto Tarigan; Aji Fajar; Mani Festasi Broto. Sedangkan pihak FIA UI diwakili oleh Dr. phil. Reza Fathurrahman, MPP.; Dr. Prianto Budi Saptono, M.B.A.; Suyanto; dan Adhelia Budi Pratiwi, S.I.A.