Pengawasan Partisipatif Mahasiswa, BEM FIA UI Serahkan Laporan

Sebagai relawan pengawasan partisipatif mahasiswa, BEM FIA Universitas Indonesia menyerahkan hasil pengawasan selama berlangsungnya Pilgub Jabar 2018 di Kota Depok kepada Panwaslu Kota Depok di kantor Sekretariat Panwaslu Depok Graha Kartini, Jalan Raya Citayam No 45, Kelurahan Ratujaya, Cipayung, Kamis (28/6).

Panwaslu tidak bisa bekerja sendiri untuk mengawasi secara maksimal jalannya Pilkada. Tentu, butuh kepedulian dari seluruh elemen masyarakat demi terselenggaranya pesta demokrasi yang sukses, serta bersih dan sesuai aturan yang berlaku.

Salah satu upayanya adalah meningkatkan pengawasan partisipatif masyarakat. Sehingga, masyarakat tidak hanya diimbau untuk menggunakan hak suaranya, tetapi peduli terhadap pelaksanaan Pilkada yang bersih, jujur dan adil.

Kemarin, (Kamis 28/6), Panwaslu Kota Depok, kedatangan tamu dari BEM FAI UI merupakan relawan pengawasan partisipatif mahasiswa yang memberikan laporan hasil pengawalan di kantor Panwaslu Kota Depok.

“Dalam rangka partisipasi mahasiswa dalam mengawal Pilgub Jawa Barat mereka menyerahkan laporan hasil pengawasan ke kantor Panwaslu Kota Depok,” tutur Ketua Panwaslu Depok Dede Selamet Permana.

Panwaslu sendiri merasa terbantu karena mendapatkan laporan pelanggaran selama penyelengaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat 2018. Pelanggaran tersebut berbagai macam, antara lain serangan fajar, kampanye di media online, spanduk sosialisasi calon yang masih terpasang di masa tenang selama 24 hingga 26 Juni lalu.

Pelanggaran tersebut kata Dede, dalam proses dan dikenakan sangsi pelangaran admintrasi. “Pelanggaran serangan fajar salah satu tim pasangan calon ini, pihak warga tidak mau terbuka akan pemberian tersebut. Namun Panwaslu akan memcari tahu, tapi tidak mencukupi bukti ini yang membuat kami kesulitan untuk menindak,” kata Dede didampingi Bawaslu Jabar dan Komisioner Panwaslu lainnya.

Selama penyelengaraan Pilgub Jabar 2018 di Depok, Panwaslu Depok berkolaborasi dengan Panwascam tidak menemukan politik uang. “Ada juga temuan serangan fajar berupa paket, namun masyarakat tidak mau memberikan barang tersebut,” ungkapnya.

Terkait bantuan pengawasan Pilgub Jabar di Depok. Dede mengatakan, pihaknya dibantu oleh mahasiswa Universitas Indonesia, dimana mereka menjadi bagian dari relawan pengawasan partisipatif mahasiswa.

Laporannya kata dia, sudah diserahkan kepada Panwaslu Depok dan disaksikan Komisioner Banwaslu Jabar Yulianto. “Kami aprisiasi kepada mahasiswa yang telah berusaha berkontribusi aktif bagi kelancaran pemungutan suara di daerah Depok. Laporan sudah kami terima tinggal kami lanjutkan dan ucapkan banyak terimakasih kepada mahasiwa UI membantu penyelengaraannya Pilgub Jabar 2018, ” kata Dede. (Ricky Juliansyah)

sumber: https://radardepok.com/2018/06/pengawasan-partisipatif-mahasiswa-bem-fia-ui-serahkan-laporan/