Pentingnya pengelolaan pemerintahan berbasis elektronik (e-governance) di era industri 4.0 tidak hanya dari sekadar teknologinya, melainkan penggunanya. Untuk itu, Indonesia perlu membuat pilot project terkait peningkatan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mengelola e-governance agar dalam pembangunan serta pengelolaan negara kedepannya Indonesia mencapai efisiensi dan efektivitas serta mampu menjawab tantangan zaman.

Hal tersebut merupakan diskusi yang dilontarkan oleh Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) Eko Prasojo saat melakukan kunjungan ke Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Menkominfo RI) pada Senin (19/3/19). FIA UI dipercaya oleh Menkominfo untuk melaksanakan program pilot project pengembangan kapasitas ASN ini.

“Pilot Project ini diharapkan kedepannya mampu mengolaborasikan Pemerintah, Perguruan Tinggi, serta asosisasi profesional yang terkait agar ASN mampu mengelola e-governance dengan optimal sehingga pemerintah Indonesia mampu menjawab tantangan pemerintahan di era modern,” terangnya.

Dalam pertemuan ini, Menkominfo Rudiantara berencana akan mengadakan pertemuan dengan pihak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) untuk menyamakan persepsi mengenai strategi pengelolaan e-governance di Indonesia.

Selain itu, Dekan FIA UI yang juga selaku sebagai Presiden Indonesian Association for Public Administration (IAPA) dalam projek ini juga ingin mengajak anggota/perwakilan IAPA dari berbagai Universitas di Indonesia untuk ikut membantu meningkatkan kapasistas ASN dalam pengelolaan e-governance.

Diketahui, turut hadir dalam pertemuan ini Wakil Dekan 1 FIA UI Haula Rosdiana, Sekretaris Pimpinan Zuliansyah, serta Bidang International Office FIA UI Reza Fathurrahman.