Depok (23/11) – Pentingnya penguatan Sistem Pengawasan Internal Pemerintah (SPIP) dalam tataran sistem kebijakan perlu dimulai dengan penguatan integritas dan profesionalisme sumber daya manusia.
Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI) Prof. Eko Prasojo, Mag.rer.publ, saat menjadi pembicara dalam acara seminar dan deklarasi “Urgensi Sistem Pengawasan dan Pengendalian Internal Pemerintah” yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara FIA UI di Auditorium Gedung M Lantai 4 FIA UI, Kamis (22/11/2017).
Menurutnya, penguatan integritas dan profesionalisme Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) perlu didukung dari jalur politik melalui pengesahan RUU SPIP.
“Ada tiga poin rekomendasi menurut saya terhadap SPIP, yaitu pertama perlu diperkuat SPIP dengan memperkuat independensinya, melalui profesionalisme dan integritas pada level sistem. Kami berharap dengan menghadirkan perwakilan dari DPR pada acara ini RUU ini dapat disahkan,” ujar Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi periode 2011-2014.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Drs. Al Muzzammil Yusuf, M.Si, menyatakan dukungannya terhadap RUU tersebut serta memberikan rekomendasi agar RUU tersebut segera disahkan melalui jalur pintu DPR.
“Saya pada dasarnya sangat mendukung sekali dengan RUU SPIP ini. Saya memberi saran agar RUU ini cepat dibicirakan dan disahkan pada ranah legislatif melalui pintu DPR atau Komisi II. Kita dapat menggunakan media untuk membuat isu ini semakin viral sehingga cepat diproses pada sidang dewan,” ungkap Muzzammil.
Diketahui, hadir dalam acara ini sebagai pembicara Auditor Ahli Muda BPKP Arief Hadianto, S.E., M.Ec.Dev. dan Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Pengaduan Masyarakat PAN RB Drs. Agus Uji Hantara, Ak. M.E., Sekretaris Pimpinan FIA UI Zuliansyah P.Z., S. Sos, M.Si, dan Kepala Departemen Administrasi Negara Dr. Roy Valiant Salomo, M.Soc.Sc. (DS)
